Ketua DPRD Barut Hadir FGD Pengembangan Kelistrikan
Setwan Barut – Jakarta, 7 Juni 2024
Guna mempercepat relisasi pemenuhan kebutuhan listrik di seluruh wilayah Kalimantan Tengah, kementrian ESDM melalui Direktorat Jendral Kelistrikan menyelenggarakan FGD (Forum Group Discusion) yang dilaksanakan di Hotel Mulia Senayan Jakarta.
Ir. Hj Mery Rukaini, M.IP selaku Ketua DPRD Barito Utara hadir dalam forum tersebut bersama ketua Komisi III, DR. H. Tajeri, SE, S.H, MM, MH dan anggota DPRD komisi III Hj. Sofia, SE, MM, M. Pd.
Forum yang dihadiri oleh seluruh Bupati dan Ketua DPRD Se-Kalimantan dibuka oleh Direktur Jendral Kelistrikan Kementerian ESDM Jisman P. Hutajulu membahas tentang permasalahan kelistrikan serta merumuskan langkah-langkah strategis percepatan pengembangan kelistrikan di Kalimantan Tengah.
Dalam forum ini Ir. Hj. Mery Rukaini, M.IP menyampaikan Komitmen DPRD Barito Utara siap bersinergi dengan Pemerintah Daerah untuk melakukan langkah langkah guna percepatan pemenuhan listrik kepada masyarakat khususnya di Barito Utara serta mengharapkan kepada PLN untuk mengedepankan asas pemerataan pemenuhan kebutuhan listrik kepada masyarakat dan tidak hanya perhitungan untung rugi dalam penyusunan program kerja karena Kabupaten Barito Utara memiliki wilayah yang luas dengan tingkat kepadatan penduduk yang relatif rendah. Namun di lain pihak kami dari DPRD juga mengharapkan dukungan penuh dari semua komponen di Barito Utara mulai dari camat, kepala desa dan tokoh masyarakat dan terkhusus kepada masyarakat bersinggungan dengan pembangunan infrastruktur jaringan kelistrikan, hendaknya memahami bahwa program kelistrikan ini bukan untuk kepentingan kita saat ini saja tetapi merupakan bagian investasi jangka panjang untuk kebutuhan generasi yang akan datang. Lebih lanjut Ir. Hj. Mery Rukaini M. IP menguraikan, listrik tidak hanya digunakan untuk penerangan tetapi lebih dari iru, listrik sangat dibutuhkan untuk menunjang pendidikan, pengembangan usaha dan mendorong penciptaan lapangan kerja baru, telekomunikasi dan sebagainya.
Hal senada juga disampaikan ketua Komisi II yang mendukung upaya percepatan pengembangan kelistrikan di Barito Utara. Alhamdulilla dan ucapan terimakasih kepada anggota Komisi 7 DPR-RI asal Kalimantan Tengah yang akan membantu memperjuangkan pengalokasian dana sebesar 2,3 Triliyun untuk mencapai target tahun 2027 seluruh desa di Kalimantan Tengah dapat teraliri listrik, serta mengharapkan adanya subsidi penyambungan listrik kepada masyarakat kategori miskin.
Diakhir kegiatan ditutup dengan penandatanganan berita acara hasil FGD yang memuat komitmen bersama untuk mendukung percepatan pengembangan Kelistrikan di kalimantan Tengah oleh semua peserta yang terlibat mulai dari Kementrian ESDM, Kementrian LKH, DPR-RI, Kementrian BUMN , PLN, Pemerintah Provinsi, DPRD Peovinsi Kalimantan Tengah, serta Pemerintah Kabupaten dan DPRD Kabupaten se-Kalimantan Tengah.
Jakarta, D10N#
